Ads Bangka Selatan
Ads Bangka Tengah
Ads Bangka Barat
DPRD BASEL IDUL FITRI
4 x 1 m EVENT
WhatsApp Image 2023-11-20 at 18.49.23_352a8d70
WhatsApp Image 2023-11-20 at 18.49.09_f17109c0
WhatsApp Image 2024-02-07 at 19.33.04_8501907b
media online idul fitri
IMG-20240711-WA0020
flyer hari kemerdekaan
SF_DESA_KURAU_TIMUR
previous arrow
next arrow
300 DAPIL 1 500X300 LOBANG SAJA
300 DAPIL 3 500X300 LOBANG SAJA
300 DAPIL 2 500X300 LOBANG SAJA
300 DAPIL 4 500X300_2 PCS LOBANG SAJA
WhatsApp Image 2023-02-14 at 4.48.10 PM
UHC Award
hari lahir pancasila sosmed
IMG-20230720-WA0000
replicate-prediction-u4rj4ybbg4eyshothuoxormnxq
IMG-20230917-WA0005
WhatsApp Image 2023-11-20 at 18.49.23_352a8d70
WhatsApp Image 2023-11-20 at 18.49.24_754015ff
IG KORPRI 2023
WhatsApp Image 2024-02-07 at 19.33.04_958be2e3
xr:d:DAF-4xttWGo:71,j:1941474905019999148,t:24040103
previous arrow
next arrow

Istri Pj. Gubernur Babel, Kunjungi Pusat Layanan Autis Babel

KOPPINEWS.ID,Pangkalpinang- Istri Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Sri Utami Ridwan Djamaluddin melakukan kunjungan ke Pusat Layanan Autis (PLA) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemprov. Babel Ervawi, Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Khusus Disdik Pemprov. Kep. Babel Deswarman, Sritje Habibie, dan Dra. Hirawati J.H Tuloli.

Mengawali kedatangannya, Sri Utami menyapa para tenaga pendidik Sekolah Luar Biasa yang berasal dari Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, Kabupaten Bangka Barat, Bangka Tengah, dan Kabupaten Bangka Selatan. Dilanjutkan dengan pengarahan mengenai tata ruang yang ideal bagi Pusat Layanan Autis ini.

“Orang yang datang ke sini adalah orang yang mau mencari bantuan. Seseorang yang membuat keputusan untuk datang dan masuk pintu ini merupakan suatu langkah besar, tolong dihargai, buat tempat ini senyaman mungkin, seperti _lobby_ hotel. Mereka harus diterima dengan tangan terbuka. Layani ibu yang datang dengan penuh senyum ramah,” katanya.

Dirinya juga mengatakan bahwa saat ini prevalensi anak autis bertambah terus, dan kita harus siap. Untuk itu ia juga menyarankan agar Pusat Layanan Autis ini bisa dikembangkan menjadi Pusat Layanan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Jadi dalam satu tempat tak hanya melayani terapi untuk anak autis saja, namun juga untuk tunanetra, tunarungu, tunadaksa, dan tunagrahita.

Baca juga  Sekda Kota Pangkalpinang Bersama Dinas PU Bahas RTRW Soal TPU Percontohan dan Pola Ruang Laut

Usai memberi arahan singkat, dirinya lanjut mengunjungi ruangan-ruangan yang ada di PLA. Mulai dari ruang transisi, ruang asesmen dan ruang terapi. Ia menyarankan agar ruang asesmen di tempatkan di lantai dasar dan dekat pintu keluar, kemudian disekat dengan kaca sehingga terlihat dari di sebelahnya, di sanalah orang tua akan melihat proses asesmen sang anak secara langsung.

Kadisdik Babel, Ervawi pada kesempatan yang sama juga memberikan beberapa arahan. Memiliki latar pendidikan dan pengalaman sebagai tenaga pendidik di SLB, Ervawi berharap agar PLA berkembang dan berkelanjutan harapan dan dukungan Pj. Gubernur Kep. Babel bahwa Kep. Babel menjadi National Resource Center.

Baca juga  Program Aik Bakung Riza-Debby Disambut Antusias Masyatakat di Kalungi Sorban Putih 

“Bukan hanya melayani anak autis, tapi banyak yang bisa kita bantu. Nanti kami undang pelatihan, harus kita susun, asesmen center di tiap kabupaten, di provinsi ini pusatnya. Ini merupakan pekerjaan sosial, tidak ada anak yang ingin lahir seperti itu, dan tidak ada orang tua yang ingin anaknya seperti itu,” jelasnya.

Sementara itu, Kabid Pembinaan Pendidikan Khusus Disdik Pemprov. Kep. Babel Deswarman menjelaskan PLA ini telah berdiri sejak tahun 2016. Namun dijelaskannya, sudah dua tahun terakhir ini, PLA juga melayani semua anak disabilitas. Oleh karena itu, jumlah yang mendaftar terus meningkat.

“Kita kewalahan, karena jumlah terapis hanya 23 orang, jadi jadwal kita dari pagi sampai sore. Di sini merupakan satu-satunya pusat layanan autis di Babel dan gratis tidak dipungut biaya. Pendaftaran satu tahun dua kali, karena prosesnya lebih kurang 6 bulan. Saat ini, kita menangani 89 anak,” katanya.(Red\Diskominfo).




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *