KOPPINEWS.ID, Bangka Selatan–Pembangunan Instalasi Pengolahan limbah Tinja (IPLT) yang ada di Jalan Gunung Namak Toboali, ada apa kini menjadi sorotan publik ?
Terpantau, akses jalan menuju lokasi pembangunan tersebut sangat sulit dilalui oleh roda dua dan empat, bahkan tempat tersebut seolah terjadi pembiaran.
Yang terjadi saat ini di sekitar area pembangunan tersebut, terdapat banyak tumbuhan rumput ilalang yang sudah mulai nampak tinggi terkesan tidak dirawat.
Ada tiga ruangan yang sepertinya untuk dijadikan ruang kantor atau gudang, di sekitar area juga tersedia dua galian sumur yang sama sekali tidak tersedia alat untuk pemompaan air dari sumur dan juga terdapat kolam yang fungsinya belum diketahui apa gunanya kolam tersebut.
Begitu juga pembebasan lahan diduga, Ansory seolah-olah tidak mengetahuinya dan menuding kepada Kabid Tata Ruang. Sedangkan Kabid Tata Ruang saat ini telah pindah ke PTSP dan pada saat ini Kabid tata ruang di dinas PU Bangka Selatan dalam keadaan jabatan kosong.
Terkait hal ini, Awak media meminta konfirmasi langsung ke Ansory selaku kepala dinas PU, namun Ansory menganjurkan untuk menanyakan prihal ini ke Gatot Wibowo selaku mantan Kadis Lingkungan Hidup (LH).
Melalui pesan singkat via WhatsApp Pada Rabu (27/07/22 ),Gatot mengatakan bahwa Pembangunan IPLT yang ada di gunung Namak Toboali menggunakan dana Pusat APBN melalui Satker BPPW termasuk PPK untuk pengadaan lahan sebagai RC sudah selesai ( Berserifikat ) di kawasan APL.
Sambungnya, lokasi IPLT memang jauh dari pemukiman terkait jaringan listrik, waktu itu komitmennya sepaket dengan TPA akan disambungkan jika sudah dibangun, namun pada saat pandemi memang terjadi refokusing dan untuk operasioanalisasinya perlu pelatihan atau pendampingan SDM pelaksananya dari Balai.
Ketika disinggung soal anggaran Gatot menyampaikan “Jumlah pastinya lupa Son, kurang lebih diatas 1m. untuk optimalisasi pastinya setelah tersedia jaringan listrik dan SDM pengelolanya”, sebut Gatot kepada Sony melalui Sembungan selular.
Untuk Penggunaan Anggaran (PA) Gatot enggan memberikan informasi langsung namun menganjurkan agar tanyakan ke Balai, biar tidak bias beliau juga menganjurkan untuk mengecek langsung ke Tata Ruang Hermawan,” tutupnya.
Dan pembangunan IPLT sudah diresmikan akhir tahun 2021, hingga berita ini diterbitkan awak media akan menulusuri lebih lanjut termasuk siapa pengguna anggaran dan seberapa luas lahan yang di gunakan.
Penulis : Sony
Editor. : Hary