KOPPINEWS. ID, Mangkol- Tanggapi keluhan masyarakat kesekian kalinya, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( prov Kep BABEL), Me Hoa ajak Dinas PU tinjau lagi lokasi selokan yang tersumbat, dan jalan Lingkungan yg rusak di gang Bandes RT 4 Desa Mangkol Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah, Kamis (5/8/2022).
Pada saat penijauan itu Me Hoa di dampingi Yusuf, Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bangka Tengah.
Me Hoa menyebut pantauan ini diperlukan untuk kesekian kalinya memastikan keluhan masyarakat yang disampaikan kepadanya, setelah pandemi dua tahun anggaran terfokus pada Penanganan Covid.
Saat menuju lokasi, Mehoa berhenti di satu ruas jalan yg rusak akibat air meluber ke jalan aspal, air tidak mengalir lewat drainase yg sudah di bangun karena saluran drainasinya tersumbat sampah dan tanaman keladi bertahun-tahun tidak di bersihkan. Saat mengecek lokasi tersebut memang benar banyak sampah yang berserakan ditumbuhi dengan daun keladi.
Dan kebetulan pak RT Lewat, maka mehoa stop utk ajak diskusi supaya mengadakan gotong royong utk pembersihan saluran air. Iapun langsung meminta pihak PUPR Bateng untuk segera melakukan perbaikan jalan dg apbd tahun ini dlm kegiatan rekonstruksi jalan.
“Jadi ini tolong ya pak di rekon, Kapan lagi kalian mau mengerjakan ini? Uda di depan mata sendiri, apa dak malu? : pinta Me Hoa kepada Yusuf Kabid Bina Marga PUPR Bateng”.
Tak hanya RT 04 gang Murai, tembus Gang Pramuka yg langganan Banjir, Gang Bandes tembus Raja Lele juga langganan banjir hrs di cari solusi.
“Malu kita kalau kayak gini mau sampaikan kapan? Di Gang Murai dan gang sebelah, dua paket cor semennya uda lama terkikis air. Warga mengaku ban motor sering pecah ganti ban 3 bln sekali dan banyak korban terjatuh. jalan ini juga hrs ditingkatkan aspal. Jika gang nya sempit, Kita bisa ajak warga Musyawarah. Inti nya diperbaiki,” tegasnya.
Selain itu, Legislator PDI Perjuangan dapil pangkalan baru dan namang ini juga berharap kepada pihak Desa setempat untuk turut andil bergotong royong melakukan pembersihan sampah di saluran tersebut. Dan Mehoa minta PU juga memperhatikan jalan bocor di Konghin Mangkol
“Semoga Pak kades dan RT ajak warga untuk gotong royong bersih-bersih saluran air yg tersumbat. Kalau PU dak memulai Desa dak memulai, lantas siapa yang memulai kegiatan?” pungkasnya, (Red).
Pewarta : Kristian.
Editor : Feren.