Sosialisasi Relokasi dan Pembangunan Rumah Swadaya di Kurau oleh Pemkab Bateng: Langkah Awal Penataan Permukiman
KOPPINEWS.ID, KOBA – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah (Pemkab Bateng) melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, dan Perhubungan (Diperkimhub) melaksanakan sosialisasi Mekanisme Pemberian Bantuan dan Pembukaan Rekening Bank Sumsel Babel Terkait Kegiatan Relokasi Program Kabupaten Bangka Tengah Melalui Dana DAK Tematik Penanganan Permukiman Kumuh Terpadu (PPKT) TA 2024 kepada warga Desa Kurau di Gedung Serba Guna Desa Kurau, Kecamatan Koba, Rabu (27/03/2024).
Bupati Bateng, Algafry Rahman, yang hadir membuka kegiatan mengatakan, sosialisasi ini merupakan langkah awal dimulainya tahapan-tahapan dalam pembangunan baru rumah swadaya yang akan diberikan kepada warga Desa Kurau dan Kurau Barat yang terkena dampak penataan permukiman kumuh.
“Ini merupakan tahap awal dari program penataan kawasan kumuh yang ada di Kurau, untuk itu kita sosialisasikan mekanisme penerimaan bantuannya seperti apa dan kita juga di sini menjelaskan kepada masyarakat bahwa progres pembangunan akan segera kita mulai,” ucap Algafry.
Algafry melanjutkan, tahapan selanjutnya adalah pembangunan sebanyak 119 unit rumah tipe 36 yang akan dilaksanakan secepatnya setelah libur Idul Fitri.
“Insyaallah setelah lebaran kita ke tahapan selanjutnya yaitu land clearing, dan rencananya pada Agustus kita sudah melaksanakan pembangunan rumah bagi masyarakat yang terdampak,” ujarnya.
Bupati juga berharap warga dapat turut serta mendukung dan membantu pemerintah mengawasi proses pembangunan ini agar berjalan dengan lancar.
“Kita ingin bersama masyarakat benahi kawasan pinggiran sungai Kurau ini agar dilakukan perbaikan. Dan ini akan menjadi prioritas kita bersama dengan dukungan juga dari Kejaksaan Negeri dan Kepolisian,” ucap Algafry.
Terkait pembangunan rumah baru bagi warga terdampak relokasi dipinggiran sungai Kurau, Fani Hendra Saputra, selaku Kepala Diperkimhub Bateng menambahkan tidak lepas dari peran dan dukungan pihak-pihak terkait yang bersama-sama memiliki komitmen terhadap pembangunan di Bangka Tengah.
“Saya ucapkan terima kasih terutama dari pihak-pihak yang akan berkolaborasi dalam melaksanakan pembangunan ini. Kita mendapatkan dukungan dari Kejari, BPN, Satpol PP, teman-teman di kecamatan, kemudian dari Bank Sumsel Babel, dan juga PLN,” jelasnya.
Fani menargetkan relokasi kawasan kumuh Kurau dan pembangunan rumah baru bagi warga dapat diselesaikan tepat waktu agar manfaatnya dapat segera dirasakan oleh masyarakat.
Salah satu bentuk dukungan datang dari Kepala Kejaksaan Negeri Bateng, M. Husaini. Hadir dalam kegiatan sosialisasi ini, Ia menyampaikan bahwa pihak Kejaksaan Negeri akan mendukung kegiatan Pemkab Bateng dalam program penataan kawasan kumuh pinggiran sungai Kurau ini.
“Kami di sini siap membantu pemerintah dan masyarakat untuk berperan memberikan pendampingan hukum terkait relokasi dan pembangunan rumah layak huni yang merupakan proyek strategis daerah. Kita berharap selama pembangunan nanti tercipta suasana yang kondusif dan pembangunan dapat berjalan lancar,” kata Husaini.
Sementara itu Kepala Cabang Bank Sumsel Babel Koba, Hendro Cahyono Yogie, juga menyatakan kesiapan timnya dalam memberikan dukungan kepada Pemkab Bateng terkait program bantuan rumah baru.
“Pertama, kami sangat mengapresiasi program Pemkab Bateng ini. Dan kami akan memberikan dukungan melalui pembukaan rekening sebanyak 119 warga yang menerima bantuan rumah. Kita akan membantu dalam proses pencairan dana dan pembayaran bantuan setiap tahapan-tahapan bisa langsung ditransfer ke rekening masing-masing penerima agar sesuai dengan ketentuan undang-undang,” jelas Hendro.* Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah